Kamis, 21 Maret 2013

Menghapus Virus Shortcut (1)

Virus yaitu di antara pengacau terhadap komputer atau laptop sejak awal ada, sebagai os paling sering dipakai windows kerapkali mengganggu para pengguna dari virus. Di antara virus paling cukup mengganggu beberapa pemakai komputer yaitu virus shortcut Walau dikira tidak beresiko, virus tersebut tetap harus mengacau dengan menyembunyikan file serta bikin sendiri tiruannya didalam wujud shortcut palsu. Mari simak info tentang virus itu.

Virus ini adalah jenis virus suka bekerja membuat shortcut serta junction dari sesuatu folder spesifik, serta menyembunyikan folder awalnya hingga yang terlihat hanya shortcut buatan saja. Sebagian varian virus ini apalagi dilengkapi beserta folder recycled bisa juga recycler. Selalu bekerja mengacak sistem windows lalu menyisipkan Trojan serta Worm, terutama di cmd.exe serta explorer.exe.

Dasarnya cuma ada 1 varian virus shortcut, yaitu folder recycler pada media penyimpanan. Lantas terlihat virus ramnit juga mempunyai folder recycled. Adapun paling baru yaitu virus autoit.anaj. Tanda-tanda virusnya yaitu selalu membikin folder recycler lalu dikompresi jadi recycler.exe. Jenis virus tersebut mempunyai kemiripan, yaitu membikin junction bisa juga shortcut agar menjebak pemakai komputer ketika buka file telah diisi virus.


Cara Menghapus Virus Shortcut

Cara Menghapus Virus Shortcut

Pada prinsipnya, dia tak akan lagi menginfeksi komputer melewati flashdisk jika kamu tidak buka dengan ceroboh serta mengeksekusi file telah ada di flashdisk sudah di infeksi. Oleh sebab itu, cek terlebih dulu flashdisk kamu sebelum saat buka data terdapat didalamnya. Bila ada file autorun.inf, folder recycler serta recycled, atau juga seluruh data beralih jadi wujud shortcut, jangan sesekali membuka file itu.

Flashdisk yang baru terjangkit virus sesungguhnya dapat segera diberantas dengan mudah, silahkan ikuti langkah-langkahnya dibawah ini:

  1. Masukan flashdisk pada komputer, namun janganlah di buka (diamkan saja).
  2. Klik Start Menu lantas pilih “Run”.
  3. Tulis cmd pada kolom Run selanjutnya klik ok.
  4. Seandainya flashdisk kamu terletak di komputer pada drive (E:). Ketik berikut ini: attrib -h -r -s/s /d e:*.*
  5. Ubah huruf ‘e’ diatas cocok dengan drive ketika dipakai oleh flashdisk kamu. Sesudah itu tekan Enter.
  6. Tutup menu cmd tersebut, selanjutnya cabut flashdisk dari komputer. Masukan kembali flashdisk serta lihat apa virus itu sudah hilang atau tidak. Seandainya masih ada coba ulang dari langkah awal.
sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar